Pelatihan Kader TBC
Kartikaratna Wijayanti 17 Juli 2025 10:34:03 WIB
Ngipak SIDA. Pada hari Kamis tanggal 17 Juli 2025 Pemerintah kalurah Ngipak melalui program leading sektor Kamituwo melaksanakan Pelatihan Kader TBC Kalurahan Ngipak. Dalam pelatihan ini dihadiri oleh peserta pelatihan atau kader TBC Kalurahan Ngipak dengan Nara Sumber dari Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul Dr. Nuni Haryati Roisah Ismuliana, A.Md dan Dr. Yuyun Ika Pratiwi, MPH serta dari UPT Puskesmas 1 Karangmojo. Dalam sambutannya, Lurah Ngipak mengharapkan kader TBC dapat mengikuti pelatihan ini dengan baik sehingga apa yang nanti disampaikan Nara sumber dapat dipahami dan dilaksanakan sesuai aturan.
Pelatihan kader TBC (Tuberkulosis) adalah kegiatan pendidikan dan pembekalan yang ditujukan kepada para kader kesehatan masyarakat untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan peran mereka dalam pencegahan, penemuan kasus, pendampingan pengobatan, serta edukasi masyarakat terkait TBC.
Tujuan Pelatihan Kader TBC
- Meningkatkan pemahaman tentang penyakit TBC, penyebab, penularan, dan pengobatannya.
- Membekali kader dengan keterampilan melakukan skrining gejala TBC secara dini.
- Mendorong keterlibatan aktif kader dalam pelacakan dan pendampingan pasien TBC.
- Meningkatkan kesadaran masyarakat melalui penyuluhan dan edukasi yang dilakukan oleh kader.
Materi Pelatihan Kader TBC
- Pengantar tentang TBC
- Definisi dan beban penyakit TBC di Indonesia
- Gejala umum TBC
- Cara penularan dan pencegahan
- Diagnosis dan Pengobatan
- Proses skrining dan diagnosis (pengambilan dahak, rujukan ke puskesmas)
- Pengobatan TBC standar (DOTS: Directly Observed Treatment Short-course)
- Peran Kader dalam Penanggulangan TBC
- Edukasi masyarakat
- Penemuan kasus aktif
- Pendampingan pasien (terutama untuk kepatuhan minum obat)
- Pencatatan dan Pelaporan
- Formulir pelacakan dan pelaporan kegiatan
- Penggunaan aplikasi (bila ada, seperti SITB atau e-TB Manager)
- Etika dan Komunikasi
- Komunikasi efektif
- Menjaga kerahasiaan pasien
Metode Pelatihan
- Presentasi dan diskusi
- Simulasi/skenario kasus
- Praktek lapangan (jika memungkinkan)
- Evaluasi pre-test dan post-test
Output yang Diharapkan
- Kader mampu melakukan edukasi dan sosialisasi TBC ke masyarakat.
- Kader mampu mengenali dan merujuk kasus TBC secara tepat.
- Meningkatnya cakupan temuan kasus TBC di wilayah kerja.
- Meningkatnya keberhasilan pengobatan pasien TBC.
Formulir Penulisan Komentar
Pencarian
Statistik Kunjungan
Hari ini | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
Kemarin | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
Pengunjung | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |